F Beasiswa Orbit Guru Merdeka : Peningkatan Keterampilan Digital Guru di Era Pembelajaran Abad 21 | Ismanadi -->

Beasiswa Orbit Guru Merdeka : Peningkatan Keterampilan Digital Guru di Era Pembelajaran Abad 21

Photo by Stephen Paris - pexels.com

Program pegengembangan diri bagi seorang tenaga pendidik adalah suatu keniscayaan yang senantiasa harus dilakuukan. Baik atas inisiasi pribadi maupun dengana menjadi anggota MGMP atau komunitas-komunitas pendidikan di dalam maupun di luar kedinasan, juga dapat dilakukan dengan mengikuti berbagai program yang dicetuskan oleh pemerintah.


Saat ini, dengan adanya kurikulum merdeka, Pemerintah dengan gencar mengkampanyekan Merdeka Belajar dan Merdeka Mengajar. Hadirnya platform merdeka mengajar juga menjadi salah satu alternatif pengembangan diri bagi setiap tenaga pendidik untuk meningkatkan kompetensi, berbagai praktik baik maupun berkolaborasi dengan para pendidik dari seluruh Indonesia dalam tujuan meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas masing-masing dengan berbagai model pembelajaran yang salah satunya mengekplorasi pemanfaatan tehnologi dalam pembelajaran.


Kabar baiknya, saat ini saya menjadi salah satu dari ribuan guru di Indonesia yang mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan diri dalam program Orbit Guru Merdeka. Dalam program ini diharapkan guru-guru di Indonesia lebih mengenal dan menguasai tehnologi yang dapat diterapkan dalam proses pembelajaran di satuan pendidikan masing-masing. Saya tergabung di batch 4 dengan mentor Coach Abdul Hafidz, harapannya semoga saya mampu mengikuti setiap aktivitas yang diberikan dalam program Orbit Guru Merdeka secara maksimal dan hasilnya dapat berdampak pada kegiatan pembelajaran yang saya ampu.

Mengenal Orbit Guru Merdeka

Orbit Guru Merdeka merupakan sebuah program kolaborasi antara Kemendikbud Ristek, Orbit Future Academy, dan Microsoft, yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi guru di era pembelajaran abad ke-21. Program ini memberikan dukungan dan pendampingan untuk guru dalam mengembangkan keterampilan dan inovasi di dalam proses belajar-mengajar. Melalui program ini, diharapkan dapat meningkatkan keterampilan digital dan juga Open mindset agar dapat meningkatkan skill mengajar yang inovatif efektif dan juga kolaboratif.


Kerjasama dengan Microsoft yang notabene merupakan perusahaan raksasa dibidang tehnologi diantaranya adalah setiap guru yang mendapatkan pelatihan nantinya juga berkesempatan menjadi seorang guru yang terertifikasi microsoft atau biasa disebut dengan Microsoft Certified Educator dan selain itu juga dijenjang berikutnya berkesempatan menjadi Micosoft Certified Trainer.


Master Trainer Orbit Guru Merdeka

Beberapa benefit yang akan diperoleh bila menjadi seorang Master Trainer Orbit Guru Merdeka diataranya adalah terdaftar sebagai Trainer MCE (Microsoft Certified Educator) dan OGM (Orbit Guru Mandiri) di Kemendikbud Ristek Republik Indonesia, pengembangan karir, selain itu juga akan memperoleh sertifikat mengajar 48 jam yang ditandatangani oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Microsoft Indonesia dan tentunya Orbit Future Academy.

Untuk menjadi master Jenner orbit guru Merdeka peserta harus melalui 3 tahapan. Tahap 1 memiliki 2 langkah untuk menguji dan mempelajari 3 kompetensi. Peserta akan mengikuti pembelajaran mandiri untuk memetakan kompetensinya terkait pemecahan masalah berpikir kritis dan keterampilan interpersonal. Selanjutnya peserta akan mengikuti rekomendasi pembelajaran mikro berbasis video dan mengerjakan kuis yang disediakan sesuai dengan hasil assessmennya. Peserta dapat menyelesaikan pelatihan tahap 1 ini sesuai dengan kecepatan pembelajaran masing-masing atau maksimal selama 3 jam


Tahap 2 juga memiliki dua langkah untuk menguji dan mempelajari 7 kompetensi. Peserta akan mengikuti assessmen untuk memetakan kompetensinya terkait keterampilan menggunakan teknologi dan keterampilan non teknis lainnya, yang berhubungan dengan profesi guru sebagai pendidik di abad 21, selain itu juga harus menyelesaikan pelatihan Mandiri yang direkomendasikan serta mengerjakan kuis di masing-masing pembelajaran mikro yang disediakan sesuai dengan 7 kompetensi dengan jam pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing atau maksimal selama 7 jam. Peserta akan mendapatkan sertifikat dari Orbit Skills untuk setiap pelatihan Mandiri yang diselesaikan 10 kompetensi yang tersedia di tahap 1 dan 2 ini mendukung pemenuhan kompetensi-kompetensi yang termuat di PERDIRJEN  Nomor 6565 tahun 2020 yang merupakan turunan dari Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007 


Selanjutnya tahap 3 memiliki 17 materi kompetensi yang berfokus pada pelatihan Microsoft Certified Educator atau MCE dengan total 48 jam pembelajaran. Aktivitas pembelajaran pada tahap 3 ini meliputi 5 langkah antara lain : 

  1. Instructure Letterning yaitu pelatihan yang dipimpin dan didampingi oleh instruktur profesional untuk mempelajari kurikulum MCE.
  2. Peserta akan mengikuti ujian prasertifikasi ketiga 
  3. Mengikuti ujian akhir untuk memperoleh sertifikat MCE. 
  4. Pembelajaran mandiri untuk mendapatkan sertifikat Trainer Prepareture atau TPC dari Microsoft.
  5. Praktek latihan mengajar 2 batch.


Jika keseluruhan aktivitas diatas telah dilakukan oleh peserta dan dinyatakan lulus, peserta akan mendapatkan sertifikat Master trainer Orbit Guru Merdeka yang ditandatangani oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan riset dan teknologi Republik Indonesia Microsoft dan orbit future Academy sesuai dengan ketentuan Kementerian pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. itulah tiga tahap yang harus diselesaikan peserta untuk menjadi master trainer orbit guru Merdeka yang diakui oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan riset dan teknologi Republik Indonesia dan Microsoft Indonesia 

Pemanfaatan Teknologi Dalam Pembelajaran

Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran di kelas telah menjadi topik yang semakin penting dalam pendidikan modern. Dalam era digital saat ini, teknologi telah memengaruhi hampir setiap aspek kehidupan kita, termasuk pendidikan. Oleh karena itu, penting bagi guru dan siswa untuk memanfaatkan teknologi dalam proses pembelajaran.


Berikut adalah beberapa alasan mengapa pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran di kelas sangat penting:


1. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran

Teknologi dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran dengan memungkinkan akses cepat dan mudah ke sumber daya belajar online, seperti e-book, video pembelajaran, situs web pendidikan, dan platform pembelajaran virtual. Siswa dapat belajar kapan saja dan di mana saja, dan guru dapat memberikan materi yang lebih terstruktur dan terfokus.


2. Meningkatkan keterlibatan siswa

Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran dapat meningkatkan keterlibatan siswa karena teknologi menyediakan cara yang lebih interaktif dan menarik untuk belajar. Misalnya, pembelajaran dengan menggunakan video pembelajaran atau animasi dapat membantu siswa memahami konsep yang sulit dengan lebih mudah dan menyenangkan.


3. Memungkinkan pembelajaran yang personal dan adaptif

Teknologi dapat membantu siswa belajar sesuai dengan kecepatan dan gaya belajar mereka sendiri. Dengan bantuan teknologi, guru dapat mengembangkan program pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan dan tingkat kemampuan siswa. Hal ini memungkinkan setiap siswa untuk berkembang sesuai dengan potensi mereka sendiri.


4. Memperluas akses ke sumber daya belajar

Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran juga dapat memperluas akses ke sumber daya belajar, terutama bagi siswa yang tinggal di daerah terpencil atau yang tidak dapat mengakses sumber daya belajar di luar sekolah. Dengan teknologi, siswa dapat mengakses sumber daya belajar dari mana saja, asalkan ada koneksi internet.


5. Mempersiapkan siswa untuk masa depan

Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran juga mempersiapkan siswa untuk masa depan, di mana teknologi semakin menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari dan pekerjaan. Dengan mengembangkan keterampilan teknologi, siswa dapat lebih siap menghadapi tantangan masa depan.


Namun, penting untuk diingat bahwa teknologi bukanlah satu-satunya solusi untuk meningkatkan pembelajaran di kelas. Penting juga untuk mengembangkan keterampilan sosial dan keterampilan kognitif yang lebih luas, seperti keterampilan berpikir kritis dan kerja sama tim. Oleh karena itu, teknologi harus digunakan secara bijaksana dan terintegrasi dengan strategi pembelajaran lainnya untuk mencapai hasil terbaik dalam pendidikan.

Ismanadi.
BERIKAN KOMENTAR ()